Minggu, 03 Mei 2009

APSI P.6 Analisa Perancangan DFD

1. Gambarkan DAD Komputerisasi Sistem Penjualan Kredit yang terdiri dari
a. DAD Konteks
jawab :















b. DAD Nol
jawab :












c. DAD Detail
jawab :













2. Bentuk Kamus Data dari masing – masing Dokumen Masukan & Dokumen Keluaran, dengan parameter sebagai berikut :
• Nama Kamus Data
• Alias
• Bentuk Data
• Arus Data
• Penjelasan
• Periode
• Volume
• Struktur Data

Jawab

APSI P.5 Kamus Data dan Struktur Kode

1. Apa fungsi dari pengkodean
Jawab
Kode digunakan untuk mengklasifikasikan data,memasukan data kedalam computer dan untuk mengambil bermacam-macam informasi yang berhubungan dengannya.kode dapat berupa kumpulan angka ,hurup dan karakter khusus.

2. Kamus data berfungsi untuk (min 3)
Jawab
a. Menjelaskan arti aliran data dan penyimpanan data dalam DFD
b. Mendeskripsikan komposisi paket data yang bergerak melalui aliran (misalnya alamat diuraikan menjadi kota, negara dan kode pos)
c. Mendeskripsikan komposisi penyimpanan data
d. Menspesifikasikan nilai dan satuan yang relevan bagi penyimpanan dan aliran
e. Mendeskripsikan hubungan detil antar penyimpanan (yang akan menjadi titik perhatian dalam entity-relationship diagram)
f. Memvalidasi diagram alir data dalam hal kelengkapan dan keakuratan Menyediakan suatu titik awal untuk mengembangkan layar dan laporan-laporan.
g. Menentukan muatan data yang disimpan dalam file-file.


3. Apa perbedaan Notasi tipe data dan notasi Struktur data
Jawab
Notasi Tipe Data, untuk membuat fomat masukan dan keluaran suatu data.

Struktur Data, terdiri dari elemen-elemen data yang disebut dengan item data, sehingga secara prinsip struktur dari data ini dapat digambarkan dengan menyebutkan nama dari item-item datanya.


4. Hal – hal apa saja yang harus dimuat dalam kamus data
Jawab
Kamus data harus dapat mencerminkan keterangan yang jelas tentang data yang akan dicatat. Untuk maksud keperluan ini, maka kamus data harus memuat hal-hal berikut :
a. Nama arus data, karena kamus data dibuat berdasarkan arus data yang mengalir di DAD, maka nama dari arus data juga harus dicatat di KD.

b. Alias, alias atau nama lain dari data dapat dituliskan bila nama lain ini ada. Alias perlu ditulis karena data yang sama mempunyai nama yang berbeda untuk orang atau departemen satu dengan yang lainnya. Misalnya bagian pembuat faktur dan langganan menyebut bukti penjualan sebagai faktur, sedangkan bagian gudang menyebutnya sebagai tembusan permintaan persediaan. Baik faktur dan tembusan permintaan persediaan ini mempunyai struktur data yang sama, tetapi mempunyai struktur yang berbeda.
c. Bentuk data, telah diketahui bahwa arus data dapat mengalir :
- Dari kesatuan luar ke suatu proses, data yang mengalir ini biasanya tercatat di suatu dokumen atau formulir.
- Hasil dari suatu proses ke kesatuan luar, data yang mengalir ini biasanya terdapat di media laporan atau query tampilan layar atau dokumen hasil cetakan komputer.
- Hasil suatu proses ke proses yang lain, data yang mengalir ini biasanya dalam bentuk variabel atau parameter yang dibutuhkan oleh proses penerimanya.
- Hasil suatu proses yang direkamkan ke simpanan data, data yang mengalir ini biasanya berbentuk suatu variabel.
- Dari simpanan data dibaca oleh suatu proses, data yang mengalir ini biasanya berupa suatu field (item data).
- Dengan demikian bentuk dari data yang mengalir dapat berupa: dokumen dasar atau formulir, dokumen hasil cetakan komputer, laporan tercetak, tampilan di layar monitor, variabel, parameter, field.

d. Arus data, arus data menunjukkan dari mana data mengalir dan ke mana data akan menuju. Keterangan ini perlu dicatat di KD agar mudah mencari arus data di DAD.

e. Penjelasan, Untuk lebih memperjelas lagi tentang makna dari arus data yang dicatat di KD, maka bagian penjelasan dapat diisi dengan keterangan-keterangan tentang arus data tersebut. Misalnya nama dari arus data adalah Tembusan Permintaan Persediaan, maka dapat lebih dijelaskan sebagai tembusan dari faktur penjualan untuk meminta barang dari gudang.


f. Periode, periode ini menunjukkan kapan terjadinya arus data ini. Periode perlu dicatat di KD karena dapat digunakan untuk mengidentifikasikan kapan input data harus dimasukkan ke sistem, kapan proses dari program harus dilakukan dan kapan laporan-laporan harus dihasilkan.

g. Volume, volume yang perlu dicatat di KD adalah tentang volume rata-rata dan volume puncak dari arus daa. Volume rata-rata menunjukkan banyaknya rata-rata arus data yang mengalir dalam satu periode tertentu dan volume puncak menunjukkan volume yang terbanyak. Volume ini digunakan untuk mengidentifikasikan besarnya simpanan luar yang akan digunakan, kapasitas dan jumlah dari alat input, alat pemroses dan alat output.

h. Struktur data, struktur data menunjukkan arus data yang dicatat di KD terdiri dari item item data apa saja.


5. Jelaskan dan berikan contoh dari tipe pengkodean sebagai berikut :
a. Kode Mnemonik
b. Kode Urut
c. Kode Block
d. Kode Group
Jawab
a. Kode Mnemonik (Mnemonic Code)
Kode mnemonik digunakan untuk tujuan supaya mudah diingat. Kode ini dibuat dengan dasar singkatan atau mengambil sebagian karakter dari item yang akan diwakili oleh kode ini. Umumnya kode mnemonik menggunakan huruf. Akan tetapi dapat juga menggunakan gabungan huruf dan angka. Kebaikan dari kode ini adalah mudah diingat, dan kelemahannya adalah kode dapat menjadi terlalu panjang.


b. Kode Urut (Sequential Code)
Kode urut disebut juga kode seri (serial code), merupakan kode yang nilainya urut antara satu kode dengan kode berikutnya.

c. Kode Blok (Block Code)
Kode blok mengklasifikasikan item ke dalam kelompok blok tertentu yang mencerminkan satu klasifikasi tertentu atau dasar pemakaian maksimum yang diharapkan.

d. Kode Group (Group Code)
Kode group merupakan kode yang berdasarkan field-field dan tiap field kode mempunyai arti.

APSI P.4 Analisa Perancangan Output dan Input

1. Jelaskan pengertian dari Dokumen Dasar
Jawab
Dokumen dasar (source document) merupakan formulir yang digunakan untuk menangkap (capture) data yang terjadi. Data yang sudah dicatat di dokumen dasar kemudian dimasukkan sebagai input ke sistem informasi untuk diolah. Dokumen dasar sangat penting di dalam arus data di sistem informasi.


2. Apa yang dimaksud dengan Equiposed report
Jawab
Equiposed Report Berisi hal- hal yang bertentangan. Laporan ini biasanya digunakan untuk maksud perencanaan. Dengan disajikannya informasi yang berisi hal-hal bertentangan, maka dapat dijadikan sebagai dasar didalam pengambilan keputusan


3. Apa perbedaan antara Blocked Space Caption dengan Box Caption
Jawab
Blocked space caption, Menunjukan kotak-kotak ruang kosong yang harus diisi dengan data.

Box caption, Caption yang terletak dalam kotak dan data yang harus diisikan juga didalam kotak tersebut.

5. Bagaimanakah cara untuk mengurangi masukan
Jawab
a. Menggunakan kode
b. Data yang relative konstan disimpan di file induk.
c. Jam dan tanggal dapat diambil dari system
d. Rutin perhitungan dilakukan oleh system


6. Sebutkan cara – cara untuk mengatur tata letak output
Jawab
a. Bentuk dari literal dapat ditulis apa adanya
b. Nilai suatu data yang berasal dari suatu field atau variable ditunjukan oleh bentuk edit mask.
c. Nomor dapat digunkan sebagai acuan nilai data di kamus data output.
d. Panah ke bawah menunjukan cara penggambaran spasi di bagan tata letak printer :
- Spasi tunggal
- Spasi dua atau lebih
- Dengan baris tertentu
- Kombinasi pencetakan

APSI P.3 Analisa Perancangan DFD Bagian I

1. Jelaskan pengertian dari Data Flow Diagram
Jawab
Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah system. DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana komponen-komponen tersebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut sesuai dengan aturan mainnya.

2. Sebutkan dan jelaskan simbol – simbol pada DFD
Jawab


3. Apa yang dimaksud dengan Black Hole
Jawab
Proses ini mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output. Mengapa kesalahan ini disebut dengan black hole (lubang hitam), karena data masuk ke dalam proses dan lenyap tidak berbekas seperti dimasukkan ke dalam lubang hitam

4. Jelaskan tentang :
a. Konsep arus data Menyebar
b. Konsep sumber dan tujuan data
Jawab

Konsep arus data Menyebar (Diverging Data Flow) Alur data menyebar menunjukkan sejumlah tembusan paket data yang berasal dari sumber yang sama menuju ke tujuan yang berbeda, atau paket data yang kompleks dibagi menjadi beberapa elemen data yang dikirim ke tujuan yang berbeda, atau alur data ini membawa paket data yang memiliki nilai yang berbeda yang akan dikirim ke tujuan yang berbeda.

Konsep Sumber atau Tujuan Alur Data, semua alur data harus minimal mengandung satu proses. Maksud kalimat ini adalah : Suatu alur data dihasilkan dari suatu proses dan menuju kesuatu data store dan/atau terminator. Suatu alur data dihasilkan dari suatu data store dan/atauterminator dan menuju ke suatu proses. Suatu alur data dihasilkan dari suatu proses dan menuju kesuatu proses.


5. Sebutkan tahap pembuatan DFD
Jawab
a. Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar yang terlibat dalam sistem.
b. Identifikasi semua input dan output yang terlibat dengan entitas luar.
c. Buat Diagram Konteks (diagram context). Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yangmenggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan luarnya. Caranya :
1. Tentukan nama sistemnya.
2. Tentukan batasan sistemnya.
3. Tentukan terminator apa saja yang ada dalam sistem.
4. Tentukan apa yang diterima/diberikan terminator dari/ke sistem.
5. Gambarkan diagram konteks.

d. Buat Diagram Konteks (Global), adalah data flow diagram tingkat atas (DFD Top Level), yaitu diagram yang paling tidak detail, dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar sistem dan ke dalam dan ke luar entitas-entitas eksternal. (Diagram Konteks menggambarkan sistem dalam satu lingkaran dan hubungan dengan entitas luar. Lingkaran tersebut menggambarkan keseluruhan proses dalam sistem). Beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu :
1. Terminologi sistem
- Batas Sistem adalah batas antara “daerah kepentingan sistem”.
- Lingkungan Sistem adalah segala sesuatu yang berhubungan atau mempengaruhi sistem tersebut.
- Interface adalah aliran yang menghubungkan sebuah sistem dengan linkungan sistem tersebut.
- Menggunakan satu simbol proses, yang masuk didalam lingkaran konteks (simbol proses) adalah kegiatan pemrosesan informasi (Batas Sistem). Kegiatan informasi adalah mengambil data dari file, mentransformasikan data, atau melakukan filing data, misalnya mempersiapkan dokumen, memasukkan, memeriksa, mengklasifikasi, mengatur, menyortir, menghitung, meringkas data, dan melakukan filing data (baik yang melakukan secara manual maupun yang dilakukan secara terotomasi).

2. Nama/keterangan di simbol proses tersebut sesuai dengan fungsi sistem tersebut Antara Entitas Eksternal/Terminator tidak diperbolehkan komunikasi langsung Jika terdapat termintor yang mempunyai banyak masukan dan keluaran, diperbolehkan untuk digambarkan lebih dari satu sehingga mencegah penggambaran yang terlalu rumit, dengan memberikan tanda asterik ( * ) atau garis silang ( # ). Jika Terminator mewakili individu (personil) sebaiknya diwakili oleh peran yang dipermainkan personil tersebut.
3. Aliran data ke proses dan keluar sebagai output keterangan aliran data berbeda.

e. Diagram Level n merupakan hasil pengembangan dari Context Diagram ke dalam komponen yang lebih detail tersebut disebut dengan top-down partitioning. Jika kita melakukan pengembangan dengan benar, kita akan mendapatkan DFD-DFD yang seimbang. Diagram ini merupakan dekomposisi dari diagram level zero.
Caranya :
1. Tentukan proses yang lebih kecil (sub-proses) dari prosesutama yang ada di level zero.
2. Tentukan apa yang diberikan/diterima masing-masing subproses ke/dari sistem dan perhatikan konsep keseimbangan.
3. Apabila diperlukan, munculkan data store (transaksi) sebagai sumber maupun tujuan alur data.
4. Gambarkan DFD level Satu
- Hindari perpotongan arus data.
- Beri nomor pada masing-masing sub-proses yang menunjukkan dekomposisi dari proses sebelumnya. Contoh : 1.1, 1.2, 2.1

f. Diagram Detail (Rinci) merupakan pengembangan dari Diagram Level n yang memuat keseluruhan proses dalam sistem. Dalam diagram ini, semua proses digambarkan secara rinci dan detail. Dalam Diagram ini pula dapat terlihat dengan jelas semua distribusi data dalam sistem.


6. Jelaskan aturan main dalam pembuatan DFD
Jawab
a. Pemberian Nomor pada diagram level n dengan ketentuan sebagai berikut :
- Setiap penurunan ke level yang lebih rendah harus mampu merepresentasikan proses tersebut dalam sepesifikasi proses yang jelas. Sehingga seandainya belum cukup jelas maka seharusnya diturunkan ke level yang lebih rendah.
- Setiap penurunan harus dilakukan hanya jika perlu.
- Tidak semua bagian dari sistem harus diturunkan dengan jumlah level yang sama karena yang kompleks bisa saja diturunkan, dan yang sederhana mungkin tidak perlu diturunkan. Selain itu, karena tidak semua proses dalam level yang sama punya derajat kompleksitas yang sama juga.
- Konfirmasikan DFD yang telah dibuat pada pemakai dengan cara top-down.
- Aliran data yang masuk dan keluar pada suatu proses di level n harus berhubungan dengan aliran data yang masuk dan keluar pada level n+1. Dimana level n+1 tersebut mendefinisikan sub-proses pada level n tersebut.
- Penyimpanan yang muncul pada level n harus didefinisikan kembali pada level n+1, sedangkan penyimpanan yang muncul pada level n tidak harus muncul pada level n-1 karena penyimpanan tersebut bersifat lokal.
- Ketika mulai menurunkan DFD dari level tertinggi, cobalah untuk mengidentifikasi external events dimana sistem harus memberikan respon. External events dalam hal ini berarti suatu kejadian yang berkaitan dengan pengolahan data di luar sistem, dan menyebabkan sistem kita memberikan respon.

b. Jangan menghubungkan langsung antara satu penyimpanan dengan penyimpanan lainnya (harus melalui proses).
- Jangan menghubungkan langsung dengan tempat penyimpanan data dengan entitas eksternal / terminator (harus melalui proses), atau sebaliknya.
- Jangan membuat suatu proses menerima input tetapi tidak pernah mengeluarkan output yang disebut dengan istilah “black hole”.
- Jangan membuat suatu tempat penyimpanan menerima input tetapi tidak pernah digunakan untuk proses.
- Jangan membuat suatu hasil proses yang lengkap dengan data yang terbatas yang disebut dengan istilah “magic process”.
- Jika terdapat terminator yang mempunyai banyak masukan dan keluaran, diperbolehkan untuk digambarkan lebih dari satu sehingga mencegah penggambaran yang terlalu rumit, dengan memberikan tanda asterik ( * ) atau garis silang ( # ), begitu dengan bentuk penyimpanan.
- Aliran data ke proses dan keluar sebagai output keterangan aliran data berbeda.


7. Apa yang dimaksud dengan Sistem Berjalan
Jawab
Sistem Berjalan adalah sistem yang sedang digunakan atau sedang berjalan dalam perusahaan.

8. Apa yang dimaksud dengan Diagram Nol
Jawab
Diagram nol adalah diagram yang menggambarkan proses dari data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan eksternal entity. Pada level ini sudah dimungkinkan adanya/digambarkannya data store yang digunakan.

9. Berikan Contoh bentuk – bentuk dari Data Flow
Jawab
a. Diagram Alur Data Fisik (DADF)
DADF lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang ada (sistem yang lama). Penekanan dari DADF adalah bagaimana prosesproses dari sistem diterapkan (dengan cara apa, oleh siapa dan dimana), termasuk proses-proses manual.



b. Diagram Alur Data Logika (DADL)
DADL lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang akan diusulkan (sistem yang baru). Untuk sistem komputerisasi, penggambaran DADL hanya menunjukkan kebutuhan proses dari system yang diusulkan secara logika, biasanya proses-proses yang digambarkan hanya merupakan proses-proses secara komputer saja.



10. Apa yang dimaksud dengan Miracle
Jawab
Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input. Kesalahan ini disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output tanpa pernah menerima input.

APSI P.2 Konsep Dasar Sistem & Metode PULTA

1. Jelaskan secara singkat yang termasuk komponen – komponen sistem informasi.
Jawab
a. Komponen input, input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi
b. Komponen model, kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang memproses data yang tersimpan di basisdata dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan
c. Komponen output, merupkan output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
d. Komponen teknologi, merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output, dan membantu pengendalian sistem.
e. Komponen basis data, merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didalam komputer dengan menggunakan software database.
f. Komponen Kontrol, Pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gangguan terhadap sistem informasi.


2. Apa yang anda ketahui tentang Sistem Informasi.
Jawab
Suatu sistem di dalam suatu organsasi yang mempertemukan kebutuhan proses dengan laporan – laporan yang diperlukan.

3. Keuntungan apa yang bisa didapatkan apabila pengumpulan data dilakukan dengan Observasi.
Jawab
a. Cenderung mempunyai keandalan yang tinggi
b. Analis sistem dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan
c. Analis sistem dapat menggambarkan tata letak fisik dari kegiatan – kegiatan
d. Analis sistem dapat mengukur tingkat dari suatu pekerjaan
4. Jelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dengan :
a. Pengambilan sampel random sederhana
b. Pengambilan sampel secara bertingkat
c. Pengambilan sampel secara keputusan
Jawab
a. Sampel random sederhana adalah cara pengambilan sampel yang memberikan kesempatan yang sama untuk diambil kepada setiap elemen populasi.
b. Sampel bertingkat adalah pengambilan sampel yang populasinya dibagi-bagi menjadi beberapa bagian.anggota-anggota dari stratum dipilih secara random, kemudian dijumlahkan, jumlah ini membentuk anggota sampel.
c. Sampel keputusan adalah pengambilan sampel tidak langsung memilih anggota populasi untuk dijadikan sampel tetapi memilih kelompok terlebih dahulu.yang termasuk sebagai sampel adalah anggota yang berada dalam kelompok terpilih tersebut.


5. Apa yang dimaksud dengan :
a. Keputusan terstruktur
b. Keputusan semi terstruktur
c. Keputusan tidak terstruktur
Jawab
a. Keputusan terstruktur, keputusan yg berulang-ulang dan rutin, sehingga dapat diprogram. Keputusan terstruktur terjadi dan dilakukan terutama pada manjemen tingkat bawah.
b. Keputusan semi terstruktur, keputusan yg sebagian dapat diprogram, sebagian berulang-ulang dan rutin dan sebagian tidak terstruktur. Keputusan ini seringnya bersifat rumit dan membutuhkan perhitungan-perhitungan serta analisis yg terperinci.
c. Keputusan tidak terstruktur, keputusan yg tidak terjadi berulang-ulang dan tidak selalu terjadi. Keputusan ini terjadi di manajemen tingkat atas.

APSI P.1 Konsep Dasar Sistem & Personil Sistem

1. Jelaskan perbedaan pengertian sistem menurut Gordon B Davis, Drs Komarudin maupun Prof, Dr. S. Prajudi.

Jawab

Gordon B Davis, Sistem dibagi menjadi beberapa faktor atau unsur - unsur kedalam subsistem2

Drs. Komarudin, Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang berhubungan satu sama lainnya serta prosedur2 yang berkaitan untuk melaksanakan dan memudahkan pelaksanaan kegiatan dari suatu organisasi.

Prof, Dr. S. Prajudi, Sistem adalah suatu yang terdiri dari obyek, unsur2 atau

komponen2 yang berkaitan dan berhubungan satu sama lainnya, sehingga unsur2 tersebut meruupakan satu kesatuan proses.

2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat yang termasuk dalam komponen - komponen sistem.

Jawab

a.Perangkat keras (CPU, disk, printer, tape).

b.Perangkat lunak (sistem operasi, sistem database, program pengontrol komunikasi,

program aplikasi).

c.Personil (yang mengoperasikan sistem, menyediakan masukan, mengkonsumsi keluaran

dan melakukan aktivitas manual yang mendukung sistem).

d.Data (yang harus tersimpan dalam sistem selama jangka waktu tertentu).

e.Prosedur (instruksi dan kebijakan untuk mengoperasikan sistem).

3. Jelaskan dan berikan contoh tentang

a. Sistem Abstrak

b. Sistem Probabilistik

c. Sistem Deterministik

Jawab

a. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide- ide yang tidak tampak

secara fisik (Sistem Teologia yang merupakan suatu sistem yang menggambarkan

hubungan Tuhan dengan Manusia).

b. Sistem Tak Tentu (Probabilistic System) adalah sistem yang kondisi masa depannya

tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. (Contoh : Sistem

Manusia)

c. Sistem Tertentu (Deterministic System) adalah system yang beroperasi dengan

tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat

dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan (contoh ;

Sistem Komputer)

4. Sebutkan beberapa tugas dari seorang Analis Sistem

Jawab

a. Mengumpulkan dan menganalisa Dokumen

b. Menyusun dan menyajikan Rekomendasi

c. Merancang dan mengidentifikasi Sistem

d. Menganalisa dan menyusun Biaya

e. Mengawasi kegiatan penerapan Sistem

5. Aspek – aspek apakah yang harus diperhatikan dalam membangung sistem komputer.

Jawab

a. Spesifikasi Hardware yang dibutuhkan harus tepat dan sesuai

b. Segi Perangkat Lunak sesuai dengan kebutuhan

c. Aspek Ergonomi dan Biaya

d. Keamanan terhadap gangguan